Saturday, September 14, 2002

edit link nya tar aja ah, capek plus bingung ..:)

wah...wah...wah, tampilan blogger gue kapan bener yaa?, hiks, perasaan aku kalau ngerjain sesuatu gak selalu langsung beres deh, pasti akan selalu tertunda terus, yang ini lah, yang itu lah, mending kalau yang di tinggalinnya enak buat di pandang mata, nah klo kayak gini, heauhaha, nasibmu lah nak, btw, maria sapa yaa?

Friday, September 13, 2002

test ..test..test

gue denger jakarta mati lampu yaa?, asik doong bisa gelap-gelapan hehehe, dulu juga gue pernah ngerasain jakarta gelap gulita kek di hutan, waktu interkoneksi jawa-bali putus, ngerasain 2 hari tanpa aliran listrik, ngingetin aku ke masa-masa aku sd dulu..hehe, maklum waktu kecil aku masih ngerasain hidup tanpa listrik, cuman dengan lampu tempel juga patromak, dulu di desa gue patromak itu hanya ada di rumah-rumah para juragan, dan kayaknya barang mewah banget, jangankan tv, yang namanya radio 2 band aja sangat-sangat jarang banget..:)
tapi dulu gak sekacau sekarang jamannya, dulu tenang dan tentram. kadang aku kangen masa-masa kecil dulu, mandi di kali, maen lumpur, kadang ngegembala kambing, dulu minum air sawah kayaknya enak banget, seger dan gak takut keracunan peptisida, coba aja sekarang minum air sawah, kalau gak di bawa ke ugd, heauhahaha
listrik masuk desa gue pas gue masuk kelas satu sd, wuih ngerasain terangnya pertama listrik kayak ada di dunia lain, sama seperti sekarang kalau mati listrik, kayak ada di dunia lain kan?..:p, tanpa ac dan ngerasa kepanasan, tanpa komputer dan televisi dirasa bagai siksaan, ya karena emang dunia sekarang dah beda sama dulu, waktu listrik di jakarta padam kemaren, seorang temen bilang kalau dia dah hampir mati kepanasan, hahaha, enak nya ada listrik yaa, bikin manusia manja, dulu pas gue lahir hanya di terangi lampu tempel, makanya kulit gue rada gosong kena jelaga nya, heuahahha, liat aja bayi-bayi sekarang, yang lahir di rumah sakit bersalin dan di terangi lampu listrik, makanya ketika gak ada listrik pada panik, orang pada maki-maki pln, ya itulah hidup, selalu berubah.

Sunday, September 08, 2002

.

akhirnya gue kembali ke komunitas, ada hal yang aku rasakan berbeda mana kala aku terlempar jauh ke luar komunitas yang ada, memandang dari jauh dan terasa berat untuk berpaling dari padanya. ada juga sebuah cerita tentang seorang kawan yang ada jauh di seberang lautan yang kerap kali memberikan semangat hidup yang sangat berarti, juga tentang ungkapan-ungkapan rindu yang cuma terlontarkan lewat kata-kata. mungkin aku sangat jarang menyebut dia di sini, dan itu memang aku akui, bukan berarti dia tidak berarti apa-apa bagiku, cuman jujur, sebuah kata rindu tidak lah harus di ungkapkan lewat kata-kata, dan setidaknya dia juga tau hal itu.
hari-hari pertama aku tiba di yogyakarta, kembali menyibukanku dengan segala hal yang berbau kesenanganku akan hal komputer, entah itu maen game ataupun yang lainnya, dan ada satu hal yang mulai aku tinggalkan keberadaannya, entah itu hal yang sementara ataupun (kalau bisa) selamanya akan aku tinggalkan, minimal aku kurangi waktunya. aku mungkin bakalan jarang untuk online, mumpung kesadaranku sedang tumbuh subur, aku cuman kepingin cepet lulus, cepet nyerahin sertifikat kelulusan, untuk sekedar kebanggaan kedua orang tuaku, itu saja.
aku juga mulai bisa dengan teratur untuk sekedar mengisi kata-kata di blogger ini, sekedar untuk melampiaskan hal yang aku fikirkan, aku rasakan dan juga aku bayangkan. dunia cyberku sekarang sudah sepi, semakin banyak teman-teman virtualku yang meninggalkan dunia cyber ini, dengan mengusung kepentinagnnya masing-masing. dan aku juga lambat laun pasti akan menyusul mereka, mengarungi dunia nyata yang sangat banyak tantangannya. dan aku rasa akupun bisa, setidaknya mulai sekarang aku mencoba untuk bisa, karena aku sudah bosan jadi seorang pecundang.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Top Web Hosting | manhattan lasik | websites for accountants